Portal Arti Kata – Review – Definisi dan Makna

Apa Itu Gaya Rambut Man Bun atau Top Knot dan Cirinya?

Apa Itu Gaya Rambut Man Bun atau Top Knot

Ngarti.comĀ – Gaya rambut pria kini semakin beragam, salah satunya adalah man bun atau top knot yang semakin populer dalam beberapa tahun terakhir.

Model rambut ini menjadi pilihan banyak pria yang ingin tampil modern sekaligus praktis dalam menata rambut panjang.

Tidak hanya sekadar tren sesaat, gaya rambut ini juga memiliki nilai historis dan karakteristik yang membuatnya berbeda dari model rambut lainnya.

Fenomena man bun dan top knot mulai mencuri perhatian sejak banyak figur publik, atlet, hingga aktor Hollywood yang tampil percaya diri dengan rambut digelung di bagian atas kepala.

Banyak kalangan menilai gaya ini bukan hanya sekadar tampilan modis, melainkan juga simbol identitas dan cara mengekspresikan diri.

Di Indonesia sendiri, tren rambut ini semakin terlihat di kalangan anak muda perkotaan yang cenderung terbuka terhadap gaya hidup global.

Asal Usul Gaya Rambut Man Bun dan Top Knot

ciri Gaya Rambut Man Bun atau Top Knot

Secara sederhana, man bun adalah gaya rambut yang mengikat rambut panjang menjadi sebuah ikatan atau gulungan kecil di bagian belakang atau atas kepala.

Sementara itu, top knot memiliki ciri serupa, hanya saja letak ikatannya lebih tinggi, biasanya di bagian mahkota kepala.

Gaya ini sebenarnya bukan sesuatu yang benar-benar baru karena dalam catatan sejarah, model rambut mengikat sudah dikenal sejak ratusan tahun lalu.

Di Jepang misalnya, top knot identik dengan samurai yang menjadikan ikatan rambut sebagai simbol kekuatan, kedisiplinan, dan status sosial.

Di Eropa, pria dengan rambut panjang juga pernah mengikat rambut untuk kepraktisan sekaligus penampilan formal.

Popularitas man bun dalam era modern mulai muncul sekitar awal 2010-an dan semakin meluas berkat pengaruh dunia hiburan serta media sosial.

Gaya ini cepat diterima karena memberikan kesan kasual namun tetap rapi, sehingga cocok dipakai dalam berbagai kesempatan.

Ciri Khas dan Keunggulan Man Bun serta Top Knot

Ada beberapa ciri khas yang membedakan man bun dan top knot dari gaya rambut panjang lainnya.

Pertama, man bun biasanya terikat di bagian belakang kepala dengan ikatan yang lebih santai.

Sedangkan top knot cenderung lebih tinggi posisinya dan sering dipadukan dengan sisi rambut yang dipangkas pendek untuk memberikan kesan kontras.

Ciri lain dari gaya ini adalah fleksibilitas dalam menata rambut sesuai bentuk wajah.

Pria dengan wajah lonjong bisa memilih man bun rendah, sementara mereka yang memiliki wajah bulat lebih cocok dengan top knot tinggi untuk menambah kesan proporsional.

Selain itu, gaya ini memungkinkan rambut panjang tetap tertata tanpa terlihat berantakan, sehingga banyak dipilih oleh mereka yang aktif namun tetap ingin tampil stylish.

Dari sisi perawatan, man bun dan top knot membutuhkan perhatian lebih pada kesehatan rambut.

Penggunaan sampo yang sesuai, pemakaian minyak rambut alami, serta pemangkasan ujung rambut secara rutin menjadi kunci agar rambut tidak mudah rusak.

Meski terlihat sederhana, gaya ini juga bisa memberikan dampak pada kepercayaan diri seseorang.

Pria yang menggunakan man bun atau top knot sering merasa lebih percaya diri karena penampilan mereka terlihat berbeda dan berkarakter.

Bahkan, di beberapa komunitas, gaya ini dianggap sebagai simbol kebebasan berekspresi serta bagian dari gaya hidup minimalis.

Namun, ada pula pandangan yang menyebutkan bahwa man bun kurang sesuai untuk lingkungan kerja formal.

Kendati demikian, hal itu kembali lagi pada konteks budaya dan norma di masing-masing tempat.

Di banyak industri kreatif dan perkotaan besar, gaya rambut ini justru dianggap sebagai bagian dari identitas profesional yang modern.

Tren man bun dan top knot diperkirakan akan tetap bertahan karena gaya ini sudah masuk dalam kategori klasik modern.

Selain tidak lekang oleh waktu, model ini juga selalu bisa dikombinasikan dengan gaya berpakaian lain, mulai dari kasual hingga semi formal.***